Harga semua kebutuhan semakin bertambah mahal setiap harinya, ada apa
dengan negara ini? Termasuk semua kebutuhan servis elektronik baik peralatan
dan juga sparepart. Misal tenol/timah solder harga sekarang di kisaran 60-70
ribu merek yang agak bagus. Terpikir oleh kita bisa mendaur ulang semua bahan
agar bisa dimanfaatkan lagi, berikut kita bahas cara mendaur ulang tenol yang
sudah berupa serpihan bahasa kerennya sih “geram” namun bukan yang berarti
jengkel ya....
Gambar 1 |
Pada gambar 1, serpihan yang keluar dari sedotan tenol kita kumpulkan dalam
satu wadah kalau sudah lumayan banyak kita jadikan batangan, caranya serpihan
kita campur dengan fluks (gondo rukem/ getah pinus) sebagai katalisator yang
cair maupun yang padat sama saja kemudian panaskan dengan solder yang watt
besar minimal 60 watt-an. Medianya pakai kertas/kardus saja kotoran yang ikut
dalam serpihan akan menempel pada kertas beserta fluks-nya, sehingga timah cair
akan tampak seperti air raksa yang mudah digulirkan, biarkan hingga dingin atau
langsung masukkan dalam cetakan.
Tidak usah pusing mikirin cetakan pakai saja kertas/kardus yang ditekuk
sehingga membentuk sudut kira-kira 120 derajat. Masukkan timah cair kedalam
sudut tersebut dan bentuklah batangan sesuai keinginan kita.
Gambar 2 |
Gambar 3 |
Gunanya untuk menyolder bagian-bagian yang membutuhkan tenol lumayan banyak
misalnya pin flayback, pin trafo, pin tuner dan pin socket CRT.
good artikel
ReplyDeletedomino qiu qiu
domino qiu qiu
This comment has been removed by the author.
ReplyDelete